Telkomsel Siap Luncurkan Paket Data Internet Baru

TNP-News : Telkomsel segera luncurkan paket data internet terbarunya di atas 4G LTE. Telkomsel merupakan salah satu operator terbesar di indonesia.

Telkomsel barusaja membocorkan rencana untuk memberikan paket data baru kepada pelanggan setianya. Paket data tersebut diklaim akan memenfatkan jaringan yang baru dimenangkannya dalam pelelangan, yaakni spectrum 2.3GHz.

Spektrum teranyar tersebut akan dimanfaatkan guna membangun BTS (Based Transceiver Station) yang mengususng teknologi time develop duplex (TDD).

Teknologi ini diklaim mampu membuat jaringan data lebih konsisten dan stabil. Hal ini juga diungkapkan Bob Apriawan, Direktur Jaringan Telkomsel.

"Kita harapkan dengan paket-paket baru itu, pendapat darinya bisa dipakai untuk investasi kembali," ujar Bob.

Sementara menurut Direktur utama Ririek Adriansyah mengungkapkan jika ada 500 BTS yang akan ditingkatkan kelasnya, yakni dari menara 4G LTE ditingkatkan menjadi 4G LTE TDD. Penigkatan kelas tersebut diutamakan terlebih dahulu menyasar pada kota-kota besar yang mempunyai penduduk yang super pada.

"Dalam jangka pendek akan kita gelar 500 BTS baru di beberapa kota jawa dan luar jawa," ungkap Ririek. Walaupun menyebut BTS baru, sebenarnya mereka hanya menyematkan radio berteknologi TDD ke menara BTS 4G yang sudah ada.

Penempatan pada frekuensi 2,3 GHz ini akan meringankan beban jaringan yang belakangan mereka ini alami. Sebelumnya, operator seluler terbesar Se-Tanah air itu harus melayani 3,6 juta pelangan dari tiap 1 MHz mereka miliki. Akan tetapi dengan adanya pembenahan 10 NHz dari 2,3 GHz (2.300 MHz) ini, beban mereka berukurang jadi 

2,3 Juta pelanggan untuk tiap 1 MHz.

Tidak main-main, telkomsel berani menebus hak pengguna 10 MHz dengan mahar lebih dari Rp. 1 triliun pada lelang yang rampung Oktober lalu. Dengan adanya tambahan frekuensi tersebut, kini Telkomsel memiliki 52,4 MHz untuk melayani 120 Juta pelanggan.

Ririek mengungkapkan jika investasi untuk menerapkan teknologi TDD pada di jaringan mereka tak butuh biaya yang banyak. Untuk 500 BTS baru yang ditargetkan rampung sampai dengan akhir tahun ini, belanja modal (capital expenditure-capex) yang keluar ia perkirakan tidak sampai 5 persen dari total capex.

Sumber